5 Situs Sejarah di Karanganyar Penuh Cerita dan Makna

Tidak hanya alamnya saja, berbagai situs sejarah di Karanganyar sangat menarik untuk dikunjungi. Apa saja situs tersebut? Berikut pilihannya!

Nabila Yuanita

situs sejarah di karanganyar

Karanganyar, tidak hanya pemandangannya saja yang menarik dijelajahi. Siapa sangka, kabupaten yang terkenal dengan jujukan wisata alam yang indah ini ternyata menyimpan kisah sejarah yang menarik diulik.

Jika kamu adalah tipe orang yang menyukai cerita kuno, mengunjungi situs sejarah di Karanganyar tidak boleh kamu lewati. Setiap jejak bekas zaman dulu yang tertinggal di kabupaten ini, menyiratkan makna cerita yang mendalam. Bukan sekedar bangunan tua berusia berabad-abad saja, tetapi juga sebagai saksi bisu di masanya.

Nah, kalau kamu penasaran apa saja situs sejarah di Karanganyar, yuk, gali lebih dalam berbagai jejak bersejarah di setiap sudut Karanganyar berikut ini!

1. Astana Giribangun

Situs Sejarah di Karanganyar
Sumber: Detik

Buat kamu yang tidak tahu di mana Soeharto dikebumikan, Astana Giribangun merupakan tempat peristirahatan terakhir bagi Wakil Presiden Pertama Republik Indonesia tersebut. Bahkan istrinya, yaitu Tien Soeharto, juga dimakamkan di Astana Giribangun. Sebelumnya, di lokasi ini terdapat kompleks makam keluarga Pura Mangkunegaran, yaitu Astana Mangadeg.

Kompleks ini memiliki tiga cungkup: Argosari (tempat peristirahatan Soeharto dan Tien Soeharto), Argokembang (untuk pengurus Yayasan Mangadeg), dan Argotuwuh (bagi pengurus Yayasan Mangadeg atau keluarga Mangkunegaran).

Selain sebagai tempat peristirahatan keluarga Cendana, Astana Giribangun menjadi objek wisata religi yang dikunjungi ribuan peziarah setiap hari. Kamu bisa mengunjungi lokasi ini melalui jalur Solo-Tawangmang. Tempat ini buka dari pukul 08.00 hingga 17.00 WIB.

2. Candi Sukuh

Situs Sejarah di Karanganyar
Sumber: Detik

Destinasi satu ini mungkin tidak sepopuler Candi Borobudur dan Candi Prambanan. Walau begitu, Candi Sukuh memiliki bentuk bangunan unik yang menyampaikan pesan kesederhanan. Dengan lokasi di lereng kaki Gunung Lawu pada ketinggian sekitar 1.186 meter, Candi Sukuh memberikan pengalaman wisata yang sejuk dan berbeda.

3. Candi Cetho

Situs Sejarah di Karanganyar
Sumber: Tripadvisor

Candi Cetho, objek wisata yang dilindungi, merupakan destinasi wisata budaya yang mencakup sejarah dan arsitektur Hindu dari masa Majapahit abad ke-15.Meskipun memiliki kesamaan dengan Candi Sukuh dalam bentuk punden berundak, Candi Cetho memikat dengan daya tarik dan keunikan sendiri.

Kompleks candi ini memiliki 11 teras berundak, masing-masing dengan keunikan sendiri, seperti arca Ganesha, Pendapa Dalam, dan ruangan penyimpanan benda-benda kuno. Dengan harga masuk Rp 10.000, kamu bisa mengunjungi Candi Cetho setiap hari dari pukul 08.00 hingga 17.00 WIB.

4. Situs Perjanjian Giyanti

Situs Sejarah di Karanganyar
Sumber: Detiktravel

Situs purbakala ini nyaris dilupakan sebagian besar masyarakat lokal. Padahal, tempat ini merupakan saksi sejarah penting yang terjadi di masanya. Monumen ini merupakan situs bersejarah yang menjadi saksi pembagian wilayah Kerajaan Mataram Islam pada tahun 1755.

Perjanjian Giyanti membagi wilayah menjadi dua, Surakarta dengan pemerintahan Kasunanan dan Yogyakarta dengan pemerintahan Kasultanan. Dari perjanjian ini, lahirlah dua kota yang menjadi kebanggaan nusantara, yaitu Surakarta dan Yogyakarta.

5. Situs Watu Kandang

Situs Sejarah di Karanganyar
Sumber: Kompasiana

Peninggalan arkeologi yang masih bersisa sampai saat ini yaitu Situs Watu Kandang yang terletak di Dusun Ngasinan. Menurut beberapa sumber, situs ini memiliki 28 batu andesit berbentuk persegi yang memiliki panjang sisi 10 meter.

Saat awal ditemukan, situs ini mengubur berbagai artefak berharga, yaitu gerabah, pecahan keramik, fragmen besi, manik-manik, hingga bekas pemakaman.

Situs Watu Kandang menjadi warisan budaya penting yang memberikan gambaran tentang kepercayaan dan budaya masyarakat pra-sejarah di lereng Gunung Lawu.

Wah, siapa sangka Karanganyar memiliki berbagai monumen bersejarah yang menarik, bukan? Jangan lupa, kunjungi situs-situs tersebut saat kamu berkunjung ke Karanganyar, ya!

Referensi:

Tags

Related Post

Tinggalkan komentar