Kabupaten Karanganyar telah dikenal luas sebagai destinasi alam yang menakjubkan. Berbagai jenis wisata bisa ditemui di kota kecil ini. Mulai dari pegunungan, perkebunan, hingga wisata air.
Table of Contents
Tapi, siapa sangka di balik keistimewaan tersebut terdapat mitos beredar di kalangan masyarakat. Sebagian warga lokal menelan legenda tersebut sebagai pesan yang bermakna. Sebagiannya lagi hanya menganggap angin belaka.
Walau begitu, daya tarik Karanganyar justru semakin meningkat. Berkatnya banyak turis yang berdatangan ke beberapa tempat dengan mitosnya yang kental untuk mencari lebih tau atau sekedar penasaran saja.
Bagi kamu yang juga ingin mengetahui lebih dalam apa saja mitos ada di Karanganyar, kami bantu memaparkan informasi tersebut. Yuk, simak apa saja mitos yang paling melegenda di Karanganyar berikut ini.
1. Air Terjun Pringgodandi
Biasanya turis berdatangan untuk mampir ke berbagai air terjun, seperti air terjun Grojogan Sewu. Namun, terdapat salah satu air terjun yang tidak sepopuler wisata air lainnya, namun kental dengan cerita mistis, yaitu air terjun Pringgodandi.
Tempat ini terletak sedikit tersembunyi di antara hutan belantara. Tepat berada di lereng Gunung Lawu, di desa Blumbang. Akses menuju air terjun ini tidaklah mudah karena memiliki medan yang tajam.
Sebagian warga setempat meyakini bahwa tempat ini merupakan wilayah kekuasaan Prabu Wijaya V sang raja terakhir Majapahit. Tempat ini dijadikan tempat bertapa dengan tujuan mencapai kehidupan yang kekal. Tidak sedikit warga yang percaya bahwa tempat ini juga memiliki kekuatan mistis untuk memenuhi keinginan duniawi.
Walau kental dengan mitosnya, keindahan air terjun Pringgondandi tidak bisa dipungkiri. Nuansa alam liar masih melekat pada air terjun ini. Oleh karena itu, beberapa pencinta petualang mengunjungi tempat ini untuk adu adrenalin.
2. Air Terjun Jumog
Tidak hanya Pringgodandi, air terjun Jumog ternyata menyimpan mitos, loh. Di balik keindahanyya terdapat cerita misteri romansa yang tidak banyak orang tahu. Konon dulunya seorang pemuda bernama Jumog jatuh cinta pada seornag putri raja bernama Dewi Larasati.
Namun, cinta mereka tidak dapat bersatu karena tidak diresestui oleh sang raja. Akhirnya mereka memutuskan bunuh diri bersama-sama di sebuah air terjun. Kini yang dikenal dengan air terjun Jumog.
Dari kisah mitos yang menyelimuti air terjun Jumog justru menjadi daya tarik tersendiri. Tidak heran banyak orang yang menghampiri tempat ini untuk sekedar melepas penat dengan pemandangan indahnya serta balutan cerita yang menarik.
3. Makam Kukun
Mitos kali ini cukup jarang diketahui khalayak masyarakat, yaitu mitos kawin gencet di TPU Kukun, Desa Ngringo, Kecamatan Jaten, Kabupaten Karanganyar, merupakan salah satu dari sekian banyak cerita mistis yang masih dijaga keasliannya oleh masyarakat setempat.
Meskipun belum terbukti kebenarannya secara ilmiah, namun mitos ini tetap menjadi bagian dari warisan budaya dan kepercayaan yang turun-temurun di wilayah tersebut.
4. Candi Cetho
Tidak kalah menarik dari tempat-tempat lainnya, Candi Cetho juga memiliki kisah mitos yang telah beredar di kalangan masyarakat sekitar. Salah satu mitos yang cukup terkenal adalah mitos tentang “penjaga gaib” yang dikatakan menjaga kelestarian dan keamanan candi tersebut.
Konon, entitas gaib tersebut bersifat melindungi Candi Cetho dari segala bentuk gangguan atau kerusakan yang mungkin terjadi. Mitos ini telah menjadi bagian dari warisan lisan dan tradisi lokal yang turun-temurun di kalangan penduduk sekitar.
Dengan adanya cerita mitos ini, Candi Cetho menjadi lebih dari sekadar struktur batu bersejarah, melainkan juga tempat yang dihuni oleh kehadiran spiritual yang diyakini oleh beberapa orang.
Sumber:
